base jumping

Apa itu BASE Jumping? Olahraga Kecepatan, Adrenalin, dan Bahaya yang Mendebarkan

BASE jumping bisa saja terlihat seperti olahraga yang gila, namun bagi mereka yang menyukainya, tidak tersedia yang menandingi sensasi melompat berasal dari tempat tinggi dan melayang di udara. Ini adalah tidak benar satu olahraga paling berbahaya di dunia, namun para pelompat BASE miliki rasa haus yang tak terpadamkan dapat adrenalin.

Saat ini, BASE jumping dinikmati oleh orang-orang berasal dari segala umur dan latar belakang yang tertarik bersama kecepatan, bahaya, dan suka ria yang ditawarkannya. Jadi apa memang BASE jumping itu? Dan mengapa orang pilih untuk berpartisipasi di dalam olahraga berbahaya ini? Mari kita menyaksikan lebih dekat dunia lompat BASE dan lebih dari satu alasan mengapa orang benar-benar menyukainya.

Kenalan bersama BASE Jumping

BASE jumping adalah olahraga ekstrim yang melibatkan lompatan berasal dari tempat tinggi dan terjun payung ke tanah. Akronim BASE adalah singkatan berasal dari semua struktur statis tempat Anda sanggup melompat:

  • Bangunan
  • Antena
  • Menjangkau
  • Bumi

Saat Anda BASE jump, Anda melompat berasal dari permukaan statis—baik buatan manusia (Bangunan, Antena, Rentang) atau alami (Bumi). Lompatan BASE ditunaikan bersama rig BASE yang dirancang spesifik yang amat mungkin penerapan dan pengemasan sistem parasut bersama cepat.

Ada berbagai tipe rig, namun semuanya miliki satu kesamaan: rig dibuat untuk digunakan bersama cepat sesudah terlihat berasal dari objek statis. Meskipun banyak orang yang yakin bahwa BASE jumping mirip bersama bungee jumping tanpa tali bungee, memang ini jauh lebih seimbang bersama terjun payung tanpa pesawat terbang.

Dalam kedua kasus tersebut, Anda melompat berasal dari ketinggian dan mengandalkan parasut untuk memperlambat penurunan dan menyelamatkan hidup Anda. Jadi mengapa orang pilih BASE dibandingkan terjun payung?

Jawabannya sederhana: sebab BASE jumping lebih berbahaya.

Penerjun payung mendapat faedah berasal dari parasut yang terbuka secara otomatis, tetapi penerjun BASE mesti membuka parasutnya secara manual. Bahaya lompat BASE memang nyata, dan bukan untuk orang yang lemah hati.

Itu sebabnya para pelompat BASE bukan sekadar pecandu adrenalin; mereka adalah orang-orang yang mendambakan pengalaman yang berlainan berasal dari apa pun di dunia—pengalaman yang dapat membawa dampak mereka merasa hidup sepenuhnya.

‘Untuk jangka waktu yang benar-benar lama, saya laksanakan ini sebab hasrat murni. Saya suka terbang, rambut di atas, imbalan di bawah, dan segala suatu hal di antaranya.’ — Espen Fadnes, Pelompat BASE Profesional Norwegia

Baca juga:

Sejarah Berdirinya Manchester City Football Club

Sejarah Chelsea: Klub Serba Pertama di Inggris yang Berdiri di Pub dengan Kisah-Kisah tentang Uang

Bagaimana Sejarah BASE Jumping?

Lompatan BASE dimulai terhadap th. 1970-an ketika para pecandu adrenalin melacak kegiatan baru untuk menguji batas kemampuan mereka. Pada th. 1978, pembuat film Carl Boenish, Jr., istrinya, Jean, dan temannya Phil Smith dan Phil Mayfield mendaki ke puncak El Capitan di Taman Nasional Yosemite. Mereka lantas berlari ke pinggir dan melompat berasal dari atas, membebaskan parasut ram-air lebih dari satu detik lantas untuk meminimalkan kejatuhan mereka.

Kegiatan tersebut menghidupkan olahraga lompat BASE, sebuah cara baru untuk merasakan petualangan dan adrenalin. Pada tahun-tahun awal BASE jumping, hanya tersedia sedikit ketetapan seputar olahraga ini.

Hal ini membawa dampak lebih dari satu korban jiwa, sebab orang-orang laksanakan lompatan BASE tanpa pelatihan resmi atau tindakan pencegahan keselamatan. Sejak itu, olahraga ini telah berkembang secara signifikan, dan saat ini tersedia lebih dari satu badan pengatur yang mengawasi acara lompat BASE di semua dunia.

Apa Tujuan berasal dari BASE Jumping?

Lompatan BASE yang khas membawa dampak lompatan yang safe dan berhasil berasal dari platform bersama ketinggian lebih tinggi ke permukaan tanah yang lebih rendah sambil menikmati pemandangan. Karena Anda miliki jarak yang lebih pendek berasal dari platform lompat ke tanah dibandingkan waktu terjun payung, Anda mesti menjaga postur tubuh tetap stabil dan mengerahkan parasut Anda secepat mungkin.

Pelompat BASE mesti menangani dua rintangan vital yang tidak dihadapi oleh penerjun payung: ketinggian rendah dan jarak yang dekat bersama tempat mereka mencoba melompat. Skydivers kebanyakan membebaskan parasutnya di ketinggian kira-kira 2.000 kaki. Di segi lain, pelompat BASE sering kali melompat berasal dari objek yang tingginya di bawah 2.000 kaki.

Artinya hanya tersedia sedikit waktu bagi pelompat BASE untuk mengerahkan parasutnya sebelum saat menyentuh tanah. Oleh sebab itu, para pelompat mesti miliki refleks secepat kilat agar tetap hidup dan terhindar berasal dari cedera atau kematian.

Selain itu, sebab objek lompat BASE sering kali berada dekat bersama bangunan atau pohon lain, pelompat butuh akurasi dan pemeriksaan yang kuat atas pergerakannya agar tidak menabrak objek waktu turun.

BASE jumping bukan untuk orang yang lemah hati. Dibutuhkan tingkat keberanian dan keterampilan spesifik untuk merampungkan lompatan tipe ini tanpa cedera atau kematian bersama aman. Penting terhitung bagi semua pelompat BASE untuk laksanakan tiap tiap tindakan pencegahan keselamatan, terhitung mengenakan alat pelindung seperti helm dan bantalan lutut dan siku.